MISI
.co
christian
online
Misi

Profil Bangsa

Dari Misi

Langsung ke: navigasi, cari
  • Bolango, Sulawesi Utara
    Orang-orang Bolango adalah orang-orang Gorontalo yang telah berjalan ke suatu daerah di provinsi Sulawesi Utara kemudian menikah dengan orang-orang Bolaang yang asli daerah itu. serikat yang dihasilkan antara kedua bangsa ini juga menciptakan penggabungan bahasa dan percampuran budaya yang mengakibatkan sesuatu yang berbeda dari baik Bolaang atau Gorotalo awalnya.
  • Tamiang, Aceh Tenggara
    Suku Tamiang tinggal di bagian tenggara Kabupaten Aceh Timur di Provinsi Aceh. Orang-orang Tamiang adalah pengikut Islam, yang telah merambah berbagai aspek kehidupan mereka. Meskipun ini, masih banyak melaksanakan upacara ritual tradisional.
  • Bajau, Indonesia
    Orang Bajau adalah kelompok orang yang sangat giat melaut yang tinggal di sepanjang daerah-daerah pantai Sulawesi, Maluku, Kalimantan, Sumatera, dan Nusa Tenggara. Mobilitas mereka yang tinggi membuat orang luar menyebut mereka sebagai "gipsi laut".
  • Aceh, Indonesia
    Orang Aceh tinggal di ujung bagian utara pulau Sumatra di provinsi Daerah Istimewa Aceh. Ibu kotanya adalah Banda Aceh yang biasa dikenal dengan sebutan "Serambi Mekah." Orang Aceh adalah percampuran dari berbagai ras/suku bangsa, yang menandai mengapa mereka berkulit cerah/terang dan lebih berperawakan tinggi bila dibandingkan dengan orang Indonesia pada umumnya.
  • Ampanang, Indonesia
    Masyarakat Ampanang tinggal di Kalimantan Tengah bagian timur, tepatnya di sebelah tenggara kota Tunjung. Orang-orang Ampanang adalah salah satu kelompok masyarakat keturunan Barito. Mereka adalah bagian dari kesatuan etno-linguistik Dayak yang lebih besar.
  • Asilulu, Indonesia
    Orang-orang Asilulu tinggal di pulau Ambon, tepatnya di pedesaan Asilulu dan Ureng, di wilayah Leihitu, kabupaten Maluku Tengah, provinsi Maluku. Bahasa Asilulu merupakan salah satu bahasa asli kepulauan Ambon. Bahasa ini dipakai oleh orang-orang yang tinggal di pesisir barat.
  • Orang Aikwakai, Sikaritai di Indonesia
    Orang-orang Sikaritai bertempat tinggal di Papua, provinsi paling timur di Indonesia. Orang Sikaritai mencari nafkah dengan berburu dan mengumpulkan bahan makanan di hutan, menanam sayuran di kebun, dan menangkap ikan di sungai.
  • Alas, Indonesia
    Orang-orang Alas merupakan salah satu rumpun masyarakat yang terletak di wilayah Aceh Tenggara, provinsi Aceh. Walaupun bahasa dan nama keluarga suku Alas memiliki kesamaan dengan suku Batak, asal usul Alas masih merupakan sebuah misteri.
  • Asahan, Indonesia
    Orang Asahan tinggal di pesisir timur provinsi Sumatera Utara, tepatnya di wilayah Batubara serta wilayah Asahan dan Labuhan Baru dan perkotaan Tanjung Balai. Nenek moyang orang Asahan dipercaya berasal dari Pagaruyung di Sumatera Barat.
  • Indonesia
    Indonesia memiliki 13.600 pulau dan hanya separuh dari pulau-pulau itu yang berpenduduk. Negara ini pernah dijajah oleh Portugis, kemudian Belanda, dan Jepang selama Perang Dunia II. Pada 1945, Indonesia menyatakan kemerdekaannya.
  • Arab Levant
    Suku Arab Levant berasal dari Jazirah Arab yang kemudian bermigrasi ke Afrika Utara. "Levant" adalah istilah yang cukup luas karena mereka terdiri dari beberapa kelompok Arab seperti orang Arab Yordania, Palestina, Irak, Yahudi, Kaldea, dan Suriah.
  • Aheu Luang, Laos
    Wurm dan Hattori dalam buku mereka, "1981 Language Atlas of the Pacific Area", menyatakan bahwa ada tiga kelompok etnik berbeda yang menetap di Laos Tengah: Thavung, Phonsung, dan Kha Tong Luang.
  • Bangsa Tajik di Iran
    Bangsa Tajik merupakan salah satu penduduk asli Iran, Afganistan, dan sebuah wilayah yang dikenal dengan sebutan Turkestan dalam sejarah. Nama "Tajik" itu mengacu pada suku-suku bangsa Kaukasia, yang biasanya tinggal menetap dan berbicara dengan berbagai dialek Persia.
  • Suku Aimak-Firozkoh dari Afghanistan
    Suku Aimak dikenal sebagai pejuang-pejuang hebat. Walaupun populasi suku ini besar, catatan tentang mereka masih terbilang sedikit sehingga mengaburkan keberadaan suku ini.
  • Orang Jepang
    Masyarakat Jepang merupakan salah satu grup masyarakat yang paling homogen baik secara ras, kultur, dan etnisnya. Mereka mengidentifikasi diri mereka berdasarkan warisan biologis, tanah kelahiran, budaya bersama, dan bahasa sehari-hari.
  • Orang Somali di Somalia
    Orang-orang Somali pertama kali muncul di Tanduk Afrika sekitar tahun 1200, dan mulai menyebar ke Barat dan Selatan kira-kira 150 tahun kemudian. Mereka menjadi pemeluk Islam sekitar tahun 1550, di bawah pengaruh para pedagang Arab.
  • Orang Gujarat di India
    Orang Gujarat adalah orang-orang yang tinggal di wilayah Gujarat, India Barat. Mereka adalah suku yang kompleks, menuturkan beragam dialek dan memiliki beragam budaya. Keragaman itu berdasarkan wilayah dan kasta (kelas sosial) atau komunitas.
  • Baluch di Pakistan
    Orang Baluch di Pakistan bagian selatan adalah bagian dari komunitas Baluch yang lebih besar, yang terdiri dari kira-kira 8 juta orang. Tanah air mereka terbentang di daerah selatan provinsi Baluchistan dan Sind.
  • Abaza di Rusia
    Orang Abaza tinggal di wilayah barat Kaukasus Rusia Barat Daya. Mereka berhubungan erat dengan suku Abkhazian. Pada abad 6, mereka menerima kekristenan. Namun, antara abad 16 dan 19, mereka secara bertahap mulai memeluk agama Islam.
  • Kamboja, Asia Tenggara
    Kerajaan Kamboja, dulunya dikenal dengan nama Kampuchea. Negara ini berbatasan dengan Thailand di sebelah barat, Laos di sebelah utara, dan Vietnam di sebelah timur. Di sebelah selatan, Kamboja berbatasan dengan Teluk Thailand.
  • Arab Saudi
    Arab Saudi merupakan tempat tinggal bagi sejumlah suku Arab yang berbeda-beda. Orang Arab Saudi (yang biasanya dikenal sebagai Teluk Arab) terutama hidup di tepi-tepi selatan Gurun Arabia di Arab Saudi, Yaman, Uni Emirat Arab, dan Qatar.
  • Hindi, Orang India
    Pada kenyataannya, orang India penutur bahasa Hindi adalah kumpulan kelompok etnis dan sosial yang tersebar luas di seluruh Asia Tengah. Mereka tidak hanya memiliki bahasa yang sama, namun juga karakter khusus berdasarkan faktor-faktor budaya dan historis.
  • Orang Komoros
    Orang Komoros hidup di kepulauan di Samudera Hindia antara Madagaskar dan Mozambik, Afrika. Nama resmi kepulauan tersebut adalah Republik Federal Islam Komoros. Hingga tahun 1975, kepulauan itu adalah milik Perancis.
  • Afard di Djibouti
    Orang Afar (Danakil) mengklaim bahwa mereka adalah keturunan anak Nuh, yaitu Ham. Mereka tinggal di Djibouti, negara bagian Afrika Timur, Somalia, Ethiopia, dan Eritrea.
  • Indo-Pakistan Montserrat
    Orang Indo-Pakistan sebenarnya berasal dari anak benua India. Kini, mereka tinggal di banyak negara dan banyak pula yang belum pernah dijangkau oleh Injil.
  • Orang Amerika
    Sebagian besar orang Amerika tinggal di Amerika Serikat, dengan sebagian kecil populasi tersebar di seluruh dunia di lebih dari seratus negara.
  • Han Tiongkok
    Suku Han Tiongkok adalah kelompok etnis terbesar di dunia, berjumlah sekitar 1,3 milyar jiwa. Meski sebagian besar tinggal di Tiongkok, namun banyak juga yang telah bermigrasi ke negara-negara lain dan tinggal di hampir semua negara di dunia.
  • Ajuran Kenya
    Suku Ajuran termasuk dalam ras bangsa yang dikenal dengan nama Somalia. Suku Ajuran adalah satu dari enam suku bangsa Somalia yang tinggal di bagian timur laut Afrika -- daerah yang biasa disebut "Tanduk Afrika", meliputi Somalia, Djibouti, dan Kenya.
  • Tajik di Afganistan
    Istilah Turki kuno, Tajik, adalah sinonim dari Persia. Mereka selalu menuturkan bahasa Persia (atau bahasa Dari di Afganistan) yang diadopsi penutur bahasa Persia lain di Asia Tengah. Sering kali, mereka menyebut diri mereka dengan nama lembah kampung halaman daripada Tajik.
  • Natal di Jepang
    Sebelum kekristenan masuk ke negara yang sekarang disebut Amerika Serikat, kekristenan telah masuk ke negara Jepang. Agama Kristen pertama kali diperkenalkan di Jepang pada abad ke-16 oleh kaum Jesuit dan kemudian oleh para misionaris Fransiskan.
  • Orang Abaza, Turki
    Kebanyakan orang Abaza tinggal di negara-negara Rusia dan Georgia. Sejumlah besar komunitas mereka bisa ditemukan di negara Turki. Meski tersebar di seluruh negara tersebut, sebagian besar justru menetap di sepanjang pantai Laut Hitam di utara Turki.
  • Orang Bajau di Pesisir Barat Brunei
    West Coast Bajau dari Sabah, Malaysia adalah kelompok masyarakat yang terikat secara budaya dan bahasa. Mereka biasa dikenal dengan nama Bajau atau nama-nama lain (Badjaw, Badjao, Bajao, Bajo). Orang Bajau sering menyebut diri sendiri dengan Sama.
  • Masyarakat Arab
    Ada beberapa karakteristik yang menunjukkan bahwa seseorang itu benar-benar orang Arab. Salah satu karakteristik yang pasti adalah rasa bangga menjadi orang Arab.
  • Suku Druze di Libanon
    Orang Druze menganggap diri mereka sebagai "Mowahhidoon" (jamak) atau "Mowahhid" (tunggal) yang berarti monotheis atau percaya pada satu Tuhan. Pada umumnya mereka disebut "orang Druze".
  • Orang Armenia, Moldova
    Sepanjang sejarah, Armenia menjadi medan perang bagi banyak penjajah dalam melawan kerajaan-kerajaan lain dan jembatan bagi banyak budaya dan peradaban. Sekarang terdapat hampir tujuh juta orang Armenia di seluruh dunia. Sebagian besar dari mereka berada di Armenia dan Amerika Serikat.
  • Suku Taimani di Afganistan
    Suku Taimani adalah sebuah suku kecil yang ada di daerah pegunungan tengah Afganistan. Mereka adalah bagian dari suku yang lebih besar, yaitu Char Aimaq, yang tersebar di seluruh Afghanistan dan Irak.
  • Yunani
    Ketika Paulus menaati panggilan Allah lewat orang Makedonia untuk membawa Injil ke benua Eropa, Yunani menjadi negara pertama yang mendapatkan Kabar Baik. Lima kitab di PB ditulis kepada orang Yunani, yaitu l dan 2 Korintus, surat Filipi, dan 1 dan 2 Tesalonika.
  • Orang Beja: Bedawi dari Eritrea
    Masyarakat Beja adalah sebuah kelompok gembala nomaden yang hidup tersebar di padang pasir di Sudan, Mesir, dan Eritrea. Mereka adalah kelompok etnis non-Arab terbesar di antara Sungai Nil dan Laut Merah. Mereka sering disebut "Fuzzy Wuzzies".
  • Korea Utara
    Masyarakat Korea yang tinggal di Korea Utara dan Selatan memiliki ciri-ciri khas Mongolia dan diyakini berasal dari satu kelompok ras yang sama. Sebelum tahun 1900-an, masyarakat Korea adalah masyarakat agrikultur dan memiliki hubungan kekeluargaan yang erat.
  • Bhutan
    Bhutan adalah negara kecil yang sangat indah dan strategis letaknya. Negara ini berbatasan dengan India di sebelah selatan dan Cina di sebelah utara. Masyarakat Bhutan terbagi menjadi tiga, yaitu Bhotia Tibet, Sharchop atau Bhotia Timur, dan masyarakat Nepal.
  • Chad
    Negara ini memiliki luas 1.284.000 kilometer persegi. Kondisi alamnya berupa gurun di utara, padang rumput tandus di tengah, dan semak belukar di selatan. Jarak ke laut sejauh 1000 km. Ibu kotanya ialah Ndjamena.
  • Orang Herero dan Mbalantu di Namibia
    Suku Herero sudah berada di Namibia selama lebih dari 350 tahun. Pendirian bangsa Herero bersumber dari cerita tentang dua bersaudara yang berpisah di sebuah pohon penunjuk setelah meninggalkan "sebuah negara yang memiliki banyak gunung".
  • Orang Coloured di Namibia
    Orang Coloured (baca: kalet) mempunyai asal-usul yang sama dengan orang kulit berwarna di Afrika Selatan. Karena Namibia pernah menjadi bagian dari negara Afrika Selatan yang merdeka tahun 1990, orang Coloured mempunyai budaya dan pengalaman yang sama dengan mereka.
  • Pakistan
    Pada tahun 1876 Pakistan masih dikenal sebagai sebuah bagian dari Kerajaan Inggris-India. Tetapi pada abad ke-20, rakyat yang beragama Islam berjuang untuk merdeka dari negara Inggris.
  • Ghana
    Agama Kristen bukan merupakan kata asing bagi kebanyakan orang Ghana. Lebih dari 170 tahun yang lalu misionaris rajin datang ke negara Afrika ini untuk memberitakan Injil sehingga sekarang sudah ada lebih dari 22.000 gereja di negara Afrika Barat ini.
  • Kyrgyzstan
    Orang Kirgiz merupakan masyarakat nomaden yang hidup di ujung Barat Cina, di dekat perbatasan antara Kyrgyzstan dan Tajikistan. Mereka terus melakukan perjalanan sepanjang tahunnya, menggembalakan domba dan ternak mereka hingga ke wilayah-wilayah pegunungan.
  • Tibet
    Selama berabad-abad, Tibet laksana dunia yang "hilang". Pegunungan Himalaya yang tinggi itu bagaikan pagar yang mengelilingi. Apalagi pemimpin-pemimpin Tibet melarang orang datang ke situ, kecuali beberapa pedagang dari negara tetangga.
  • Samogha di Mali
    Suku Samogho hidup di wilayah Mali, sebuah negara di Afrika, di dekat perbatasan Burkina Faso.Mayoritas orang Samogho mempraktikkan berbagai agama suku, sedangkan sisanya memeluk agama I.
  • Karakalpak di Afganistan
    Hanya sedikit orang Karakalpak yang pernah mendengar Injil Tuhan Yesus Kristus; dan dari antara mereka yang pernah mendengarnya itu, hanya sedikit yang memberi tanggapan. Di dalam Republik Karakalpak, hanya ada beberapa anggota jemaat saja.
  • Suku Tay di Vietnam
    Terletak di Laut China, Asia Tenggara, Vietnam adalah tempat tinggal bagi sekitar 120 suku bangsa yang berbeda. Namun, mayoritas populasinya berasal dari etnis Vietnam.
  • Suku Tuareg di Aïr, Republik Niger
    Suku Tuareg Aïr (baca: A'ir -- Red.) adalah bagian dari suku nomad Tuareg yang lebih besar, yang berdiam di wilayah yang membentang dari Sahara ke Sudan. Suku Tuareg Aïr tinggal di bagian barat laut Republik Niger, terutama di wilayah Pegunungan Aïr.
  • Suku Hajong Di India
    Masyarakat suku Hajong menetap di daerah dataran dan bukit-bukit kecil. Mereka menggunakan bahasa Garo, Assam, dan Bengali di Meghalaya, Hindi di Arunachal, dan Bangla di Bangladesh.
  • Suku Gara di Pakistan
    Sebagian besar keluarga Gara menganut agama Buddhisme Tibet, sementara hanya sedikit yang beragama H, terutama di kalangan orang Gara di Himachal Pradesh. Satu catatan sumber, mereka mengikuti semua festival B dan merayakan Losae dan Budha-Purnima.
  • Suku Wana di Sulawesi Tengah
    Suku Wana terletak di sebuah kawasan pedalaman Provinsi Sulawesi Tengah bagian Timur. Oleh masyarakat luar, suku Wana sering disebut sebagai Tau Taa Wana, yang artinya orang yang tinggal di kawasan hutan. Namun, suku Wana sendiri lebih sering menyebut dirinya dengan Tau Taa (tanpa wana), atau orang Taa.
  • Suku Alaba Ethiopia
    Cara hidup suku Alaba sangat sederhana. Hampir semua rumah di daerah pedesaan berbentuk bulat, beratapkan jerami, terbuat dari kayu dan lumpur. Mereka tidak memiliki langit-langit dan memiliki lantai berlumpur. Ternak-ternak menghabiskan malam mereka bersama dengan para penduduk.
  • Suku Aiton di India
    Seluruh orang Aiton adalah pengikut Buddha Theravada, yang mereka bawa ketika mereka bermigrasi menuju India lebih dari dua ratus tahun yang lalu. Mereka juga menyembah Medham Medhphi, dewa mereka, setiap pagi dan malam. Vyas-chow chanq, sang peramal, dipanggil untuk merawat mereka yang sakit. Tidak diketahui adanya orang Kristen di antara orang Aiton.
  • Suku Bade di Nigeria
    Meskipun ada sekian ratus orang percaya di Bade, gereja-gereja di daerah mereka tinggal beribadah dengan menggunakan bahasa Hausa. Tidak ada pengetahuan mengenai organisasi penginjilan secara khusus yang berfokus pada suku Bade dengan strategi perintisan jemaat.