Luas wilayah 22.300 km². Di bagian timur, berbatasan dengan Myanmar.

Populasi 2.787.547 jiwa; 121 jiwa/km². Menjadi negara bagian India seutuhnya tahun 1972.

Ibukota Imphal 250.000 jiwa.

Suku bangsa 191. Sepuluh yang terbesar:

• Manipuri Meitei (Kuki-Chin-Naga, 50,0% dari total populasi negara bagian);
• Shaikh (Bengali, 6,2%);
• Tangkhul (Kuki-Chin-Naga, 6,0%);
• Thado (Kuki-Chin-Naga, 5,8%);
• Hmar (Kuki-Chin-Naga, 4,3%);
• Kabui (Kuki-Chin-Naga, 3,5%);
• Kristen Paite (Kuki-Chin-Naga, 2,8%);
• Illemei (Kuki-Chin-Naga, 2,4%);
• Muslim Assam (Assam, 2,2%);
• umat Kristen secara umum (Tamil, 1,8%).

Bahasa resmi Manipuri (Meeteilon) dan Inggris.

Hindu 46,0%.

Kristen 34,0% (41,8%).

Islam 8,8%.

Lainnya 11,2%.

1 Manipur tak henti-hentinya mengalami kekacauan dalam beberapa dekade terakhir ini oleh beberapa gerakan pemberontak separatis, yang masing-masing memiliki agenda berbeda dan kerap kali saling bersaing. Target mereka biasanya para pendatang dan orang Kristen karena keduanya mudah untuk dijadikan kambing hitam. Tindak kekerasan ini telah memakan korban lebih dari 1.000 orang, menghalangi akses masuk dan pelayanan di Manipur, dan telah menghambat pembangunan wilayah tersebut. Doakan agar mereka yang memberontak dengan beragam alasan itu dapat menemukan kedamaian dan keutuhan di dalam Kristus.

2 Manipur tak hanya diliputi masalah separatisme. Pengangguran mencapai lebih dari 30%. Satu-satunya pekerjaan yang “baik” ialah menjadi pegawai negeri, yang bisa didapat dengan cara menyuap. Hampir tidak ada investasi swasta, dan kaum imigranlah yang mendominasi lahan ekonomi kecil tersebut. Dekatnya jarak Manipur dengan Segitiga Emas membuat negara bagian ini kerap menjadi tempat perdagangan manusia dan obat-obatan terlarang serta rawan terjangkit HIV/AIDS. Tingkat korupsi tinggi, infrastruktur sangat minim, dan kepemimpinan lemah. Berdoalah agar pengharapan melawat Manipur, idealnya melalui pelayanan umat Kristen yang penuh kasih dan melalui transformasi sosial dan ekonomi yang hanya bisa dilakukan oleh kuasa Injil.

3 Hampir semua orang dalam suku Naga, Kuki, dan Chin menjadi umat Kristen pada abad ke-20. Kekristenan didominasi oleh kelompok Baptis (21 denominasi) dan kelompok Presbiterian, juga Katolik dan kelompok Pentakosta yang makin bertumbuh. Nominalisme meluas, dan sayangnya, peperangan antarsuku (khususnya antara suku Naga dan suku Kuki, suku Kuki dan suku Zomi) telah melanda negara bagian ini selama berpuluh-puluh tahun. Konflik etnis ini sangat mengurangi kualitas kesaksian Kristen dan menghambat penjangkauan umat Kristen terhadap kaum Muslim dan Hindu. Berdoalah agar terjadi rekonsiliasi seutuhnya, keharmonisan antaretnis, dan kerja sama yang dilandasi kerendahan hati dan penuh kekudusan di antara semua pihak yang mengaku sebagai pengikut Kristus. Saat ini ada ratusan misionaris Manipur yang melakukan pelayanan lintas budaya.

4 Kelompok spesifik yang penting:

a. Suku Meitei, suku terbesar di Manipur, telah memeluk agama Hindu selama tiga abad namun kini mengalami kegerakan untuk kembali ke agama tradisional mereka, Sanamahi. Selain itu, juga terdapat sekitar 200.000 umat Muslim Meitei. Sebagian besar orang Meitei masih menghina kekristenan dengan menganggapnya sebagai agama yang hanya dianut oleh suku-suku asli. Di sana ada sekitar 10.000-15.000 umat Kristen, sebagian besar kelompok Baptis dan Presbiterian, tetapi suatu terobosan yang nyata sedang terjadi. Alkitab dan film YESUS tersedia bagi mereka.

b. Kaum Muslim yang berbahasa Bengali dan kelompok imigran lainnya sebagian besar masih terabaikan. Mereka dimusuhi oleh penduduk asli dan kerap kali menjadi sasaran tindak kekerasan dan sentimen kelompok separatis.